Sabtu, 19 September 2015

Ora nyugihi Nanging nguripi (minah 42th)

Ora nyugihi Nanging nguripi (minah 42th)

Bebarengan dengan liburan liburan yang beruntun di agustus september ini, Minah 42 th pedagang di Taman Jurug juga mempersiapkan strategi dagangnya. Mba Minah, panggilan akrabnya, dia harus kulakan dahulu dan sayangnya dagangan tersebut tidak boleh retur.



Terdiri dari Boneka, Aneka minuman, Tas Anak, Bantal leher, Topeng, Boneka Satwa, dengan harga mencapai 220 ribu, tapi yang 5 ribuan juga ada. Berlokasi di depan kandang Gajah mba Minah menggelar dagangannya, dia bertutur bahwa telah mulai di Taman Jurug sejak umur 10 tahun.

Bersuamikan Bp Sahudi yang tidak lain adalah keeper satwa Rusa yang berada di Taman Jurug juga. Mba Minah yang bawaannya happy terus ini senang ngobrol dengan pengunjung, tak sedikit dari pengunjung itu nanti akan menjadi pelanggannya.
Yang dimaksud mba Minah adalah pengunjung reguler, sekeluarga atau pasangan dan rombongan anak muda.

Mereka, para pelanggan tersebut, bisa datang setahun sekali, banyak juga yang setiap 3 bulan atau bahkan sebulan sekali.
Mba Minah sebagai salah satu pedagang di Taman Jurug juga ikut menjaga kenyamanan pengunjung, misalkan ada barang pengunjung yang tak sengaja jatuh ya pasti dikembalikan.

Saat ditanya mengenai larisnya dagangan, mba Minah membuka rahasianya yaitu harus ramah pada pengunjung.
Mba Minah juga suka satwa Gajah hal ini bukan karena sering ditanyai pengunjung tentang satwa Gajah yang kebetulan lokasinya dekat dengan lapaknya, tapi juga karena bener bener sayang pada satwa eksotik ini.

Banyak pengunjung yang ingin naik gajah, bila tidak di hari minggu maka mba Minah sampaikan ke pengunjung untuk datang lagi di hari minggu, jadi tambah laris dagangannya karena pengunjung biasanya datang mengajak keluarganya juga.
Ketekunannya sebagai pedagang di Taman Jurug telah banyak membuahkan hasil, "Ora nyugihi Nanging nguripi" kata mba Minah penuh syukur sebab telah mampu mengkuliahkan putrinya.

Selengkapnya lihat di http://plazatamanjurug.com
dan kunjungi Taman Jurug, Buka setiap hari jam 07.30 sd 17.00
untuk pengadaan event /edutainment hubungi 082135123882 - 085728609432 - 085647361739

Selasa, 08 September 2015

Harimau - Taman Jurug - Juga Puasa untuk tujuan mulia


Satwa harimau termasuk favorit nya pengunjung, banyak yang bilang kalo belum foto bersama harimau serasa belum berkunjung ke Jurug. Hal tersebut sah sah saja karena tak bisa dipungkiri satwa langka ini sangat karismatik dan unik. Untuk pemeliharaannya TSTJ mempercayakan tugas berat ini kepada Agus Purwanto (40 th) asal Watuburik Wonorejo.

Walaupun bisa dibilang masih muda, keeper harimau ini sudah bekerja di Jurug selama 25 tahun, awal dulu di bagian satwa unggas, lalu satwa primata, sekarang harimau. Dibilangnya bahwa semua satwa itu penanganannya mayoritas sama hanya ketelatenan keeper kepada tiap tiap satwanya masing masing.

Biasanya harimau cukup dipanggil namanya maka Vini dan Septi akan menurut dan masuk ke kandang dalam, sehingga keeper agus bisa menjalankan tugasnya membersihkan kandang. Ya benar kedua harimau ini cewek semua, walaupun cewek tapi kan tetap harimau, jadi ya Agus harus ekstra hati hati.


Satwa harimau makan setiap hari, menunya daging ayam. Pada hari Rabu dan Sabtu satwa harimau berpuasa, tujuannya adalah agar menyesuaikan kondisi nyata bahwa dihutanpun kadang mereka dalam satu hari tidak mendapat mangsa apapun. Tujuan lainnya adalah agar bisa mengistirahatkan organ pencernaan harimau secara berkala.

Dalam tugasnya Agus dibantu pak Sartono, jam terbang yang tinggi biasanya karyawan menuai rasa kejenuhan dalam kerja. Namun Agus sang keeper harimau ini punya hobby travelling dan rekreasi ke lokasi lokasi yang berbau alam bebas, misal kemuning kebun teh karanganyar, atau daerah Yogyakarta. Sendirian loh dia dolannya, kalo ada yang mau menemani Agus juga tidak berkeberatan.

Selengkapnya lihat di http://plazatamanjurug.com
dan kunjungi Taman Jurug, Buka setiap hari jam 07.30 sd 17.00
untuk pengadaan event /edutainment hubungi 082135123882 - 085728609432 - 085647361739

Dokter yang suka Satwa Berambut - Jurug Ngangeni


Di Taman Satwa Taru Jurug Surakarta bagian Konservasi Satwa bersama dengan dokter Nuraini, ada seorang dokter muda yang energik. Oleh rekan rekan kerjanya akrab dipanggil dokter Debby (25 th). Kecintaannya pada satwa membawa karirnya menjadi dokter hewan di TSTJ, sesuai latar belakang pendidikannya di UGM jurusan Kedokteran Hewan.

Keseharian dokter Debby berpenampilan santai semi formil, karena kebanyakan waktu dari person person di TSTJ mengelola satwa agar terjaga kesehatannya. Setiap hari dokter ini keliling lokasi untuk koordinasi dengan keeper untuk menjaga kelangsungan kesehatan satwa. "Untuk keliling semua kandang kita memerlukan waktu biasanya 2 jam, bisa lebih lama kalau ada satwa yang memerlukan perhatian khusus dan kami bahas solusinya dengan keeper", Jelas dokter yang suka satwa berambut ini.

Pada dasarnya dokter Debby menyayangi semua satwa tanpa kecuali, begitu juga semua staff di PERUSDA TSTJ ini. karena berdasar sifat sayang kita itulah akan menjadi dasar komunikasi aktif kita dengan satwa.

"Tiga bulan lalu ada induk Rusa Timor yang melahirkan, sekarang anaknya masih menyusu pada induknya. Saya sering ngobrol dengan keeper tentang perkembangan anak Rusa Timor ini agar terpantau perkembangannya walaupun berada dalam kelompoknya." kata dokter yang nama lengkapnya DrH. Tiara Debby Carinda.

Rutinitas dan kinerja yang padat bagi usia muda seperti dokter Debby terkadang dapat menimbulkan rasa jenuh, namun karena hobbynya refresing dan dolan (jawa. Red), maka dia mudah kembali bersemangat kerja di TSTJ ini.

Dokter Debby terlihat sebagai person yang informatif walau kesan tegas selalu terbawa dalam kesehariannya, namun semua keeper yang jadi partner kerjanya sangat akrab dengan dokter ini. Jalinan komunikasi yang detil sangat diperlukan dalam perkembangan dan kemajuan kerja di TSTJ demi kesehatan satwanya.

Apabila ada kunjungan kerja atau pembelajaran untuk taksonomi hewan dari dinas setempat ataupun dari luar daerah, dokter Debby bersama dokter Nuraini akan mendampingi dan memberikan informasi sedetil detilnya.

Selengkapnya lihat di http://plazatamanjurug.com
dan kunjungi Taman Jurug, Buka setiap hari jam 07.30 sd 17.00
untuk pengadaan event /edutainment hubungi 082135123882 - 085728609432 - 085647361739

Burung Pelikan - Taman Jurug


Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan    : Animalia
Filum    : Chordata
Kelas    : Aves
Ordo    : Pelecaniformes
Famili    : Pelecanidae
Genus    : Pelecanus
Spesies    : Pelecanus conspicillatus

DISKRIPSI
Burung pelikan merupakan burung air yang besar, kaki pendek dan kuat dengan selaput renang. Paruh besar, lurus dan pipih dilengkapi dengan kait pada ujungnya dan kantung yang dapat dikerutkan pada saat tidak makan. Sayap panjang, lebar dan bulat, sedang ekor pendek tapi luas. Perbedaan warna antara jantan dan betina tidak ada, sehingga agak sukar mengenal jantan dan betina.

PERILAKU
Hidupnya berkelompok, suka berenang di air. Saat berenang, pelican sambil menangkap ikan dengan paruhnya.

REPRODUKSI
Seekor pelican betina mampu menghasilkan telur 4 butir dengan warna putih dan akan menetas setelah dierami selama 30 hari. Pengeramannya dilakukan bergantian antara jantan dan betina.

PAKAN
Burung ini memakan ikan dengan menyendokkan paruhnya kedalam air yang terdapat ikannya.

HABITAT
Habitatnya adalah daerah perairan, yaitu daerah sepanjang sungai atau daerah pantai yang berpayau. Tersebar dibeberapa Negara Eropa selatan-timur, Amerika selatan sampai kepulauan Galapagos dan Australia.

Selengkapnya lihat di http://plazatamanjurug.com
dan kunjungi Taman Jurug, Buka setiap hari jam 07.30 sd 17.00
untuk pengadaan event /edutainment hubungi 082135123882 - 085728609432 - 085647361739

Kuntul - Taman jurug


Paruh dan kaki berwarna hitam dengan jari kaki kuning. Burung Kuntul sewaktu terbang lehernya membentuk seperti huruf  “S” dan tidak diluruskan.

Klasifikasi Ilmiah

Kerajaan  : Animalia
Filum  : Chordata
Kelas  : Aves
Ordo  : Ciconiiformes
Famili  : Ardeidae
Genus        : Ergretta
Spesies      : Ergretta garzetta
DISKRIPSI
Burung ini mempunyai ukuran medium, berkaki panjang, berleher panjang dan meliuk-liuk, paruh seperti belati, tungkai panjang. Mata kuning, kulit muka hijau kekuningan dan akan berubah menjadi merah pada musim kawin. Paruh dan kaki berwarna hitam dengan jari kaki kuning. Burung Kuntul sewaktu terbang lehernya membentuk seperti huruf  “S” dan tidak diluruskan.
PERILAKU
Kuntul bersarang dalam lingkup koloninya sendiri maupun dengan burung air lainnya. Sarangnya dibangun diatas dahan-dahan pepohonan atau tetumbuhan air yang lebat. Terbang dengan formasi huruf “V” ketika kembali ke tempat peristirahatannya pada malam hari.
REPRODUKSI
Pada kuntul jantan dan betina akan tumbuh bulu-bulu hias panjang dan putih tumbuh di tengkuk punggung dan dada saat musim kawin. Kuntul betina bertelur 3-4 butir.
PAKAN
Makanannya berupa ikan, katak, dan hewan invertebrate.
HABITAT
Habitat burung Kuntuk dilahan yang basah, dipantai atau terumbu karang.

Selengkapnya lihat di http://plazatamanjurug.com
dan kunjungi Taman Jurug, Buka setiap hari jam 07.30 sd 17.00
untuk pengadaan event /edutainment hubungi 082135123882 - 085728609432 - 085647361739

Kasuari Gelambir Ganda - Taman Jurug



Diatas kepalanya terdapat tanduk tinggi berwarna kecoklatan. Kakinya besar dan kuat dengan tiga jari pada masing-masing kakinya. Jari-jari ini sangat berbahaya karena diperlengkapi dengan cakar yang tajam. Burung betina serupa dengan burung jantan, biasanya berukuran lebih besar dan dominan.  Burung ini tidak dapat terbang.

Klasifikasi Ilmiah

Kerajaan  : Animalia
Filum  : Chordata
Kelas  : Aves
Ordo  : Struthioniformes
Famili  : Casuariidae
Genus  : Casuarius
Spesies  : Casuarius casuarius

DISKRIPSI
Kasuari Gelambir Ganda berukuran besar, memiliki bulu berwarna hitam yang keras dan kaku. Kulit lehernya berwarna biru dan terdapat dua buah gelambir berwarna merah pada lehernya. Diatas kepalanya terdapat tanduk tinggi berwarna kecoklatan. Kakinya besar dan kuat dengan tiga jari pada masing-masing kakinya. Jari-jari ini sangat berbahaya karena diperlengkapi dengan cakar yang tajam. Burung betina serupa dengan burung jantan, biasanya berukuran lebih besar dan dominan.  Burung ini tidak dapat terbang.
PERILAKU
Satwa ini aktif pada pagi dan siang hari, pandai berenang, suka berlari dan melompat. Kasuari bersifat soliter, dan hanya berkumpul pada musim kawin, agresif dan galak terutama saat melindungi telur dan anaknya.
REPRODUKSI
Kasuari betina bersifat poliandri, dalam satu kawin mampu mendapatkan 3 pejantan. Reproduksi secara bertelur sebanyak 4-8 butir. Pengeraman dilakukan oleh kasuari jantan selama 58-61 hari.
PAKAN
Buah-buahan dan beberapa jenis tumbuhan merupakan makanan burung ini.
HABITAT
Populasi Kasuari Gelambir-Ganda tersebar di hutan dataran rendah di Australia, pulau Irian, dan pulau Seram di provinsi Maluku.

Selengkapnya lihat di http://plazatamanjurug.com
dan kunjungi Taman Jurug, Buka setiap hari jam 07.30 sd 17.00
untuk pengadaan event /edutainment hubungi 082135123882 - 085728609432 - 085647361739

Kakaktua Raja - Taman Jurug


Memiliki kulit pipi berwarna merah, mata berwarna coklat gelap dan paruh besar berwarna kehitaman yang tidak dapat tertutup rapat dikarenakan ukuran paruh bagian atas dan bagian bawah berbeda, paruh ini digunakan untuk menahan dan membuka biji-bijian.

Klasifikasi Ilmiah

Kerajaan  : Animalia
Filum  : Chordata
Kelas  : Aves
Ordo  : Passeriformes
Famili  : Cacatuidae
Genus  : Probosciger
Spesies  : Probosciger aterrimus

DISKRIPSI
Kakakua raja adalah sejenis burung kakaktua berwarna hitam dan berukuran besar. Dikepalanya terdapat jambul besar yang dapat ditegakkan berwarna hitam. Memiliki kulit pipi berwarna merah, mata berwarna coklat gelap dan paruh besar berwarna kehitaman yang tidak dapat tertutup rapat dikarenakan ukuran paruh bagian atas dan bagian bawah berbeda, paruh ini digunakan untuk menahan dan membuka biji-bijian. Burung ini termasuk betet besar berekor pendek. Burung betina serupa dengan burung jantan.
PERILAKU
Burung ini suka membuat kelompok kecil atau berpasangan.  Suka bertengger diatas pohon dan menegakkan jambulnya sambil berteriak “krek-krek”, berpegangan dahan dan cabang pohon dengan paruhnya, dan juga mematahkan dahan-dahan pohon.
REPRODUKSI
Burung ini bereproduksi dengan cara bertelur.
HABITAT
Dihutan primer, daerah perkebunan di Irian dan Australia bagian utara.
PAKAN
Pakan burung Kakaktua Raja terdiri dari biji-bijian. Paruh burung Kakaktua Raja terdiri dari biji-bijian

Selengkapnya lihat di http://plazatamanjurug.com
dan kunjungi Taman Jurug, Buka setiap hari jam 07.30 sd 17.00
untuk pengadaan event /edutainment hubungi 082135123882 - 085728609432 - 085647361739